Perasaan itu ibarat Bunga

Post a Comment
Perasaan itu ibarat Bunga
Oleh: Nanda, S.Pd

Perasaan itu ibaratkan BUNGA

Kenapa?

Dia akan mekar di saat waktu yang di inginkan nya, entah hari ini, besok, ataupun lusa. Tidak ada yang tahu. Kadang kita berharap bunga itu cepat tumbuh dan menyaksikan keindahannya, tapi jika dia tidak menemukan saat yang dinginkannya, dia tidak akan tumbuh.

Disaat dia tumbuh, dia akan mekar dengan indah. Apalagi jika dia sudah di datangin lebah atau kupu-kupu karena kecantikkannya dan kemanisan madunya, dia akan sangat senang dan bahagia.

Tapi dia juga bisa layu, disaat lebah atau kupu-kupu sudah tidak mendatanginya lagi, karena madunya telah habis. Dia sedih, jatuh, dan kecewa. Detik demi detik, kelopak bunganya pun jatuh, dan dia sekarang terasa sangat hampa. Perlu waktu lama untuk dia tumbuh akibat di kecewakan.

Seperti itulah perasaan kita

Kita tidak akan tahu kapan perasaan kita akan berubah untuk pasangan kita, apalagi jika kalian dalam fase pacaran, sering banget terjadi perpisahan. Banyak hati yang tersakiti dan dikecewakan akibat perasaan semata saja.

Jadi, gak usah repot-repot cari pasangan, banyakin berdoa dan perbaiki diri. Yakin, dia akan datang menjemputmu:)

Jemput pasanganmu dengan cara pacaran yang lebih indah yaitu pernikahan. Yang pasti, jangan mencari cara yang mendekati zina, tapi dengan cara semua karena ibadah dan Allah SWT. pasti Allah akan meridhainya.

Related Posts

Post a Comment